Tips Memilih Sepatu Pantofel Untuk Pria

Sepatu pantofel ialah sepatu resmi pria ataupun wanita, sepatu pantofel begitu dibutuhkan buat pria dewasa, banyak acara yang mewajibkan pria untuk tampil rapi serta condong resmi. Contohnya saja acara wisuda, acara perkawinan, melamar kerja, serta masih tetap banyak. Waktu hadir acara sah pasti beberapa pria ingin tampil prima kan?

Nah momen-momen semacam ini umumnya menuntut kita untuk lebih dressed up dari mulai ujung rambut sampai ujung kaki. Bila untuk masalah baju, baju, batik, serta jas ialah pilihan yang umum. Untuk masalah sepatu, umumnya pengetahuan kita cuma sampai hanya sepatu pantofel wanita atau pria. Tetapi tahukah kamu bila pilih model sepatu safety untuk acara resmi sebetulnya ada cukuplah banyak?

1. Oxford 
Sederhana, resmi, tetapi mewah. Sepatu berdesain classic ini biasanya ada dalam warna coklat ataupun hitam. Gayanya yang sleek membuat sepatu type ini begitu pas untuk bermacam acara yang resmi. Masalah padu-padan, gabungkan sepatu oxford dengan celana bahan. Serta upayakan jauhi pemakaian celana enjoy misalnya jeans, ya.

2. Derby 
Sepatu ini serupa dengan oxford, akan tetapi sisi lacing-nya dijahit dibagian luar sepatu. Akhirnya adlaah sepatu yang bergaya versatile serta mewah. Umumnya ada dengan warna yang beragam raham, dari mulai coklat sampai merah marun. Sepatu ini dapat digunakan untuk beberapa acara. Diluar itu pun pas digunakan bersama jas, jins, ataupun chinos.

3. Brogue 
Sama dengan sepatu yang mempunyai banyak lubang, brogue awalannya memang dipakai oleh orang pada eranya untuk keluarkan air yang ada pada sepatunya.

4. Monk Strap 
Sepatu ini ada dari beberapa biarawan atau monk yang mencari pilihan sandal untuk kesehariannya. Terbuat berbahan kulit, sepatu ini ciri khas sebab tidak mempunyai tali dalam penggunaanya. Kedatangan strap jadi alternatif peranan tali sepatu. Single monk straps umumnya berkesan classic serta timeless, sedang double monk strap sama dengan style militer. Waktu memakai sepatu ini, yakinkan warna sabuk besi pada sepatu seirama dengan besi pada ikat pinggang, ataupun arloji.

5. Loafer 
Tanpa ada tali ataupun strap menjadi pengencang, sepatu sejenis loafer ini tawarkan style yang lebih enjoy. Menurut riwayat, sepatu ini terbentuk pada 1926 atas kemauan Raja George VI yang mencari sepatu untuk kegiatan indoor-nya.

Cocokkan dengan model
Satu diantara langkah termudah untuk memastikan sepatu ialah memadankannya dengan celana. Sepatu yang cukup lebar akan tampak kebesaran bila digabungkan dengan celana yang skinny atau slim fit. Sedang sepatu yang lancip akan terlihat aneh bila digabungkan dengan celana mode lurus atau regular.

Umumnya, sepatu hitam ialah warna sangat aman untuk sepatu resmi. Sepatu pantofel hitam pun pas untuk sebagian besar warna jas, kecuali coklat. Sedang pemakaian sepatu coklat umumnya akan membuat penampilan jadi condong casual. Karena itu begitu cocok jika dipadukan dengan celana jis atau dark chino. Sedang untuk atasannya, sepatu coklat pas dipakai bersama dengan jas berwarna navy, abu-abu muda atau coklat.

Panduan yang lain untuk bikin penampilan pasangan lebih serasi dengan menggabungkan sepatu dengan ikat pinggang. Bila pasangan memakai sepatu loafer atau monk strap, coba untuk menggabungkan buckles-nya dengan ikat pinggang atau cufflinks yang dipakai.

Tetap padankan warna kaos kaki dengan jas yang dipakai. Ingat, bukan warna sepatu! Kecuali bila kamu ingin style yang kontras, kamu dapat padankan dengan dasi, cufflinks atau pocket square.

Seperti apa ukuran yang pas?
Sebetulnya tidak ada ketidaksamaan yang besar pada sepatu pantofel serta sepatu yang lain. Sepatu akan cocok bila masih tetap ada ruangan untuk jari kaki berjalan. Untuk mengukur sepatu, semestinya coba sepatu pada malam hari. Sebab kaki kita condong jadi membesar ukurannya sesudah sepanjang hari.

Pakai kaos kaki yang akan dipakai pada acara untuk mengetes apa sepatu itu memang cocok. Semestinya pakai kaos kaki yang tipis untuk acara sah. Seperti sepatu yang lain, sepatu pantofel umumnya memerlukan waktu supaya bertambah nyaman dipakai. Lebih untuk sepatu kulit, sebab bentuk kaki akan membuat sepatu itu seiring berjalannya waktu. Bila sepatu kebanyakan bergesek dengan kulit, berarti sepatu itu kebesaran atau kekecilan. Jadi janganlah dipaksakan ya!

Jenis Sepatu Wanita dan Cara Memadukannya dengan Pakaian

Alas kaki adalah atribut yang banyak diremehkan beberapa wanita. Tetapi alas kaki ini nyatanya penting untuk dilihat. Lantas bagaimana langkah memadukannya? Yuk baca beberapa jenis sepatu berikut ini:

1. Flat shoes 

Flat shoes adalah type sepatu safety jakarta yang sangat aman untuk Kamu, jika Kamu tidak kerasan semakin lama menggunakan heels atau sepatu hak tinggi.. Sepatu ini terbagi dalam beberapa jenis motif, tetapi yang sangat populer diantara customer sekarang ini ialah sepatu dengan design polos dengan bahan yang unik seperti jeans, serta kanvas yang memberikan jengkel casual. Sepatu ini pas digabungkan dengan celana jeans yang memberi kesan-kesan casual.

2. Cone heels

 

Sepatu ini mempunyai hak pada tumit berupa bundar serta seluas telapak sepatu, makin mengecil ke sisi tengah serta ukuran itu sama sampai dibagian titik kontak dengan lantai. Memiliki bentuk kira-kira seperti ice-cream cone. Sepatu type ini pas dipakai oleh wanita bertubuh besar, sebab bisa menyokong berat lebih baik. Sepatu type ini pas digabungkan dengan baju kerja, seperti blazer serta rok span.

3. Stiletto 

Sepatu ini mempunyai hak tinggi serta ramping dengan ketinggian minimum 5 cm serta diameter tidak lebih dari 1 cm pada titik kontak dengan lantai. Stiletto bisa disebut menjadi high heels dengan kemungkinan tertinggi, sebab kestabilan buat penggunanya begitu rendah, baik pada ujung hak ataupun ujung jari-jari kaki yang berupa runcing. Tetapi sepatu ini memberi kesan-kesan mewah. Sebab makin kecil diameter hak serta makin tinggi ukuran haknya, jadi makin mewah juga dampak yang didapatkan penggunanya. Stiletto begitu pas digabungkan dengan gaun pesta.

4. Wedges 

Wedges adalah sepatu hak tinggi yang hak nya penuh ke bawah sesuai dengan bentuk telapak kaki. Sepatu type ini biasanya dipakai oleh beberapa pemula untuk mulai belajar memakai sepatu tinggi. Walau demikian, sepatu ini dapat juga memberi kesan-kesan casual jika Kamu sangat terpaksa menggunakannya sebab ingin tampak tambah tinggi. Sepatu type ini begitu pas digabungkan dengan celana pendek serta atasan yang cukup longgar.

5. Spool 

Sepatu ini mempunyai hak yang diawali penuh dari semua permukaan tumit serta menyempit pada titik kontak dengan lantai. Spool lebih nyaman dan aman dipakai, sebab haknya tidak lebih dari 5 cm biasanya. Spool bisa digabungkan juga dengan baju kerja.

6. Wedge sneaker 

Ini adalah sepatu semacam kets yang mempunyai hidden-heels di dalamnya. Sepatu ini begitu tren dipakai oleh wanita Korea untuk kesan-kesan casual. Heelsnya memiliki ukuran 5 cm, 7 m atau 10 cm. Sepatu type ini begitu pas digabungkan dengan celana pendek atau legging.

Bila Kamu kesukaran untuk pilih sepatu diantara demikian jumlahnya type, pasti dapat dimaklumi, sebab tidak hanya mode, disain serta warna sepatu wanita sangat variasi. Ditambah lagi bila mesti memperhitungkan baju yang akan dipakai, sebab sepatu ialah sisi yang tidak bisa dipisahkan dari baju yang memberi dukungan tampilan Kamu dengan keseluruhan. Pilih type sepatu yang nyaman Kamu pakai. Yakinkan warnanya juga matching dengan atasan Kamu.