Kamis, 22 Juli 2021

Pemahaman Alat Perlindungan Diri (APD) dan Beberapa jenisnya



Alat Perlindungan Diri (APD) atau Individual Protective Equipment ialah beberapa alat atau peralatan yang harus dipakai membuat perlindungan dan jaga keselamatan karyawan saat lakukan tugas yang berpotensi bahaya atau risiko kecelakaan kerja. Beberapa alat Perlindungan Diri (APD) yang dipakai harus sesuai kekuatan bahaya dan risiko kerjanya hingga efisien membuat perlindungan karyawan sebagai pemakainya. sepatu safety wajib di gunakan saat sedang bekerja diluar ruangan.

Dalam Perusahaan Manufakturing khususnya yang bergerak di Produksi Perakitan Electronica, beberapa risiko tugas yang mempunyai potensi mencelakakan kesehatan serta keselamatan dan mempunyai potensi memunculkan kecelakan kerja diantaranya proses menyolder, proses pemangkasan kaki Elemen Electronica, proses pemakaian beberapa bahan kimia, beberapa suara yang muncul karena mesin produksi, pembuangan sampah dan aktivitas perpindahan beberapa bahan produksi. Oleh karenanya, pekerja-pekerja yang kerjakan proses itu membutuhkan peralatan atau alat membuat perlindungan dianya hingga kurangi risiko bahaya dan kecelakaan kerja. Alat Perlindungan Diri atau APD ini sebagai salah satunya persyaratan penting dalam implementasi Mekanisme Management Keselamatan dan Kesehatan Kerja atau SMK3.




Alat Perlindungan Diri (APD) bisa dipisah jadi 3 barisan yakni :


Alat Perlindungan Kepala diantaranya : Helmet (Topi Pengaman), Safety Glass (Kacamata Pengaman), Masker, Respirator, Ear Plugs (Penutup Telinga).

Alat Perlindungan Tubuh diantaranya : Apron, Jas Laboratorium

Alat Perlindungan Anggota Tubuh salah satunya ialah : Sepatu Perlindungan (Safety Shoes/Boot), Sarung Tangan (Hand Gloves).

Beberapa jenis Alat Perlindungan Diri (APD)

Berikut ialah Beberapa alat Perlindungan Diri (APD) yang kerap dipakai dalam Produksi Electronica.


1. Alat Perlindungan Kepala

alat perlindungan kepala


1.1. Topi Perlindungan (Safety Helmet)

Helmet atau Topi Perlindungan dipakai membuat perlindungan Kepala dari paparan bahaya seperti keruntuhan benda atau paparan bahaya saluran listrik. Penggunaan Topi Perlindungan (Safety Helmet) harus sesuai lingkar kepala hingga nyaman dan efisien membuat perlindungan penggunanya. Di Produksi Electronica, Topi perlindungan umumnya dipakai oleh Mekanik Mesin dan Petugas Gudang.


Ada 3 Tipe Helmet berdasar pelindungannya pada listrik, yakni:


Helmet Type General (G) yang bisa membuat perlindungan kepala dari terbentur dan keruntuhan benda dan kurangi paparan bahaya saluran listrik yang bertegangan rendah sampai 2.200 Volt

Helmet Type Electrical (E) yang bisa membuat perlindungan kepala dari terbentur dan keruntuhan benda dan kurangi paparan bahaya saluran listrik yang bertegangan tinggi sampai 22.000 Volt

Helmet Type Conductive (C) yang cuman bisa membuat perlindungan kepala dari terbentur dan keruntuhan benda tapi tidak membuat perlindungan kepala dari paparan bahaya saluran listrik.

1.2. Kacamata Perlindungan (Safety Glass)

Kacamata Perlindungan ialah alat yang dipakai membuat perlindungan mata dari bahaya loncatan benda tajam, debu, sejumlah partikel kecil, kurangi cahaya yang silau dan recikan bahan kimia. Kacamata Perlindungan terbagi dalam 2 Tipe yakni :


Safety Spectacles, berupa Kacamata biasa dan cuman bisa membuat perlindungan mata dari bahaya loncatan benda tajam, debu, sejumlah partikel kecil dan kurangi cahaya yang silau. Umumnya digunakan pada Proses menyolder dan Proses pemangkasan Kaki Elemen.

Safety Goggles, Kacamata yang memiliki bentuk melekat pas dari muka. Dengan Safety Goggles, mata bisa terlindungi dari bahaya recikan bahan kimia, asap, uap, debu dan loncatan benda tajam. Umumnya digunakan oleh Mekanik Mesin Produksi.

1.3. Penyumbat Telinga (Ear Plug)

Penyumbat Telinga atau Ear Socket dipakai membuat perlindungan alat pendengaran yakni telinga dari Intensif Suara yang tinggi. Dengan memakai Ear Socket, Intensif Suara bisa dikurangkan sampai 10 ~ 15 dB. Ear Socket umumnya dipakai oleh Karyawan yang bekerja di wilayah produksi yang mempunyai suara mesin tinggi seperti SMT (Surface Mount Technology) atau Mesin Produksi yang lain.


1.4. Penutup Telinga (Ear Muff)

Penutup Telinga atau Ear Muff ialah alat yang dipakai membuat perlindungan alat pendengaran dari Intensif Suara yang tinggi. Ear Muff bisa kurangi intensif suara sampai 20 ~ 30dB. Ear Muff terbagi dalam Head Band dan Ear Cup yang dibuat dari bantalan busa hingga bisa membuat perlindungan sisi luar telinga (daun telinga). Ear Muff kerap dipakai oleh Mekanik Mesin dan Generator (Genset).


1.5. Masker

Masker ialah alat yang dipakai membuat perlindungan beberapa alat pernapasan seperti Hidung dan Mulut dari risiko bahaya seperti asap solder, debu dan berbau bahan kimia yang enteng. Masker umumnya dibuat dari Kain atau Kertas. Masker biasanya digunakan diolah menyolder.


1.6. Respirator

Respirator ialah alat yang dipakai membuat perlindungan beberapa alat pernapasan seperti Hidung dan Mulut dari risiko bahaya seperti asap solder, berbau bahan kimia, debu, Uap, Gas dan Partikel Mist dan Partikel Fume. Respirator kerap digunakan oleh Mekanik Mesin Solder, Operator Pengecatan (Painting) dan Proses bahan Kimia yang lain.


2. Alat Perlindungan Tubuh

apron (celemek), alat perlindungan badan


2.1. Apron (Celemek)


Apron atau kerap disebutkan dengan Celemek ialah alat perlindungan badan dari recikan bahan kimia dan temperatur panas. Apron atau Celemek kerap dipakai pada proses penyiapan beberapa bahan kimia dalam produksi seperti Grease, Oli, Minyak dan Adhesive (perekat).




3. Alat Perlindungan Anggota Tubuh

alat perlindungan anggota tubuh


3.1. Sarung Tangan (Hand Glove)

Sarung Tangan ialah peralatan yang digunkan membuat perlindungan tangan dari contact bahan kimia, tergesek atau cederanya tangan karena sentuhan dengan benda lancip dan tajam. Sarung Tangan umumnya digunakan di proses penyiapan bahan kimia, penempatan elemen yang cukup tajam, proses pemanasan dan lain-lain. Beberapa jenis sarung tangan salah satunya ialah seperti berikut :


Sarung Tangan Katun (Cotton Gloves), dipakai membuat perlindungan tangan dari tergesek, tersayat dan cedera enteng.

Sarung Tangan Kulit (Leather Gloves), digunakna membuat perlindungan tangan dari tergesek, tersayat dan cedera enteng.

Sarung Tangan Karet (Rubber Gloves), dipakai membuat perlindungan tangan dari contact berbahan kimia seperti Oli, Minyak, Perekat dan Grease.

Sarung Tangan Electrical, dipakai membuat perlindungan tangan dari contact dengan arus listrik yang bertegangan rendah sampai tegangan tinggi.


3.2. Sepatu Perlindungan (Safety Shoes)

Sepatu Perlindungan atau Safety Shoes ialah peralatan yang dipakai membuat perlindungan kaki dari keruntuhan benda, beberapa benda tajam seperti kaca atau potongan baja, larutan kimia dan saluran listrik. Sepatu Perlindungan terbagi dalam baja diujungnya dengan dibalut oleh karet yang tidak bisa mengantarkan listrik. Sepatu Perlindungan harus dipakai oleh Mekanik Mesin dan Petugas Gudang.


Kamis, 15 Juli 2021

Bagaimana Langkah Jaga Keselamatan Pada Tugas Kontruksi Dengan Memakai K3

 

Dalam artikel ini kali, saya sedikit akan mengulas mengani bagaimanakah cara jaga keselamatan dan kesehatan di saat bekerja. Peribahasa kerap menjelaskan "sedia payung saat sebelum hujan" ini terkait dengan kalimat lebih bagus menahan daripada menyembuhkan. Tentu saja di di dunia kerja, nanti kita akan hadapi dalam opsi terjelek misalkan kecelakaan, untuk mengatasi hal itu saya akan membagi panduan bagaimanakah cara kerja yang bagus dan sehat memakai ide K3. Sepatu Safety proyek Terbaik bisa menjadi solusi yang terbaik untuk kamu.

Dalam pelaksaan tugas terutamanya pada tugas kontruksi, pasti diketemukan yang bernama kecelakaan atau masalah kesehatan di saat bekerja. Ini dilandasi oleh beberapa bahan kontruksi baik itu bertaraf besar atau kecil sebagai sumber berlangsungnya kecelakaan. Disamping itu, minimnya ketrampilan kerja menyebabkan berlangsungnya kecelakan yang bisa bikin rugi diri kita bahkan juga faksi lain. Bila pada peluang terjelek terjadi kecelakaan karena itu, ini tentu saja akan memengaruhi operasional dalam penerapan pekerjaan, yang memiliki arti bikin rugi pada semuanya yang memiliki kepentingan misalkan, penyandang dana/pemilik project, konselor, penyuplai jasa/kontraktor dan tentu saja tenaga kerja. Untuk meminimalkan hal itu terjadi, karena itu perlu dibuatkan rencana kesehatan serta keselamatan kerja(K3). Ide K3 sangat perlu dikerjakan, supaya memberinya kenyamanan untuk karyawan. Ini nanti akan berpengaruh pada kelacaran project yang dibikin. Disamping itu karena ada program K3, karyawan dan perusahaan dapat nikmati faedahnya secara cepat dan efektif, dan perusahaan akan jadi lebih berkualitas dan struktural untuk berkembang bisa lebih cepat, dan karyawan jadi lebih aman, lebih sehat dan nyaman.

Lalu, bagaimanakah cara lakukan implementasi K3 di dunia kerja kontruksi? Berikut sejumlah panduan berkenaan implementasi K3 di di dunia kerja kontruksi(lapangan):

Implementasi K3 keselamatan dan kesehatan kerja karyawan Project


Menggunakan helm safety komplet dengan tali di dagu.

Memakai sepatu safety yang sesuai tipe tugas.

Menggumakan Full bodi harnest saat bekerja diketinggian yakni berbentuk tali yang diikatkan ketubuh dan digantungkan ke tali pengaman life line.

Memakai alat perlindungan lainnya sesuai tipe tugas misalnya: sarung tangan, earplug, kacamata, samaran las, masker, dan sebagainya.

Tidak merokok saat bekerja, bila mau tak mau merokok karena itu merokoklah di lokasi yang sudah disiapkan (silter rokok).

Tidak konsumsi minuman keras, beberapa obat terlarang, taruhan, dan tidak membuat onar dilingkungan project.

Jaga sarana K3 yang berada di project seperti rambu-rambu, alat pengaman kerja dan sebagainya.

Tidak buang air kecil dan air besar disembarang tempat.

Jaga kebersihan lingkungan kerja, membereskan tempat kerja dan alat kerja sesudah usai lakukan tugas.

Bila memakai alat listrik, harus komplet dengan stekker dan kabel harus diletakkan / digantung di atas.

Mempunyai dan menggunakan pertanda pengenal (ID Card) dari project. 


Menggunakan APD hal yang harus di lakukan agar tetap safety. Seperti sepatu safety, kacamata safety, helm, seragam dan lain sebagainya.

Ikuti acara pembimbingan K3 dengan teratur.

Mandor atau kontraktor harus sediakan alat perlindungan diri (APD) dan alat pengaman kerja (APK) seperti yang diperlukan.

Patuhi dan melakukan peraturan K3 yang berada di project.

Siap terima ancaman, jika menyalahi ketetapan yang berjalan di project.

Demikian artikel yang dapat saya bagi kesempatan kali ini. Mudah-mudahan dapatbermanfaat


Selasa, 06 Juli 2021

Tutorial Pilih Sepatu Kasual Wanita

Wanita dan sepatu yaitu dua hal yang susah dipisah, terhitung untuk wanita muslim. Sepatu yaitu salah satunya benda semestinya untuk wanita. Selainnya bertindak selaku alas kaki yang bermanfaat buat pelindungan kaki dari kotoran, panas dan lainnya, sepatu melakukan tindakan untuk mendukung tiap performa kita, dalam soal lakukan pembaruan bentuk badan, buat kita makin kelihatan lebih elok, sebagai salah satunya daya magnet dan mempunyai beragam faedah lainnya. Sepatu Safety proyek Terbaik bisa menjadi solusi untuk kamu.


Untuk wanita muslim, ada banyak model berjilbab yang bakal buat tiap performanya semakin menarik, mulai dari performa yang feminim sampai performa yang terhitung cukup tomboi. Ada beberapa type sepatu wanita, dimulai dari sepatu safety online kasual wanita sampai sepatu yang lebih sah. Saat menentukan type sepatu, tentu saja kita harus memerhatikan dimulai dari wujud sampai pola sepatu yang serupa seperti performa yang kita pakai. Selainnya untuk beri model, penyeleksian sepatu yang betul membuat pelindungan kenyamanan kaki saat beraktivitas.


Makin th. makin ke arah pada penggantian jaman, karena itu tipe sampai model mode dunia juga makin mengalami perkembangan, ditambah dalam penggantian mode jilbab, terhitung dengan tipe sepatu wanita terkini. Beberapa wanita muslim yang pakai jilbab, makin th. tambah semakin dengan berbagai tipe penampilan yang memikat, dimulai dari tipe hijab sampai sepatu yang dipakai jadi hal yang tidak lepas dari perhatian. Karenanya, buat kamu wanita berjilbab ada beragam panduan saat menentukan beragam sepatu kasual wanita muslim faedah mendukung performa kamu. Itu di sini beberapa tips-nya :


Flat shoes

Flat shoes yaitu type alas kaki yang seringkali dipakai wanita, terhitung untuk wanita muslim. Flat shoes ini mempunyai wujud yang sederhana dan nyaman dipakai dalam semua keadaan. Sepatu flat didesain khusus untuk acara yang terhitung lebih kasual dan santai. Ada beragam tipe, pola sampai warna dari type sepatu wanita ini, sampai kamu bisa pilih sama dengan baju muslim yang kamu gunakan. Jika kamu kesukaan menggunakan rok/celana, type sepatu ini pas dipadankan dengan ke-2 nya . Maka, buat performa sederhana kamu dengan beragam opsi flat shoes!


Boots

Buat kamu yang sukai dengan penampilan berjilbab dengan kesan-kesan tomboi, type sepatu ini pas sekali buat kamu! Sepatu safety boots yaitu type sepatu yang bermodel tinggi, yang bakal pas dipadankan dengan gaja berjilbab kasual (street jilbab model). Street jilbab model yaitu type berjilbab yang akhir-akhir ini dicintai, karena akan beri pertanda sederhana tetapi akan untuk kamu teruslah modis. Dengan menggunakan boots, karena itu performa kamu semakin cool, fashionable dan kece. Kamu bisa pakai boots untuk jalanan, ke universitas sampai santai dengan gabungan jilbab yang kasual.


Wedges

Wedges yaitu type sepatu yang mempunyai keunikan bersol tebal. Pemakaian wedges akan beri kesan-kesan tinggi untuk penggunanya. Mempunyai sol yang lebar buat sepatu ini nyaman untuk digunakan, dan akan meminimalkan kaki kamu dari rasa pegal atau sakit. Wedges bisa kamu padankan dengan baju muslim sah atau kasual. Dengan pemakaian wedges, kamu bisa mengombinasikannya dengan berbagai type baju, dimulai dari gamis panjang, kaftan sampai celana yang casual, bergantung dari aktivitas yang bakal kamu kerjakan. Menggunakan APD hal yang harus di lakukan agar tetap safety. Seperti sepatu safety, kacamata safety, helm, seragam dan lain sebagainya.


Loafers

Sepatu safety jakarta type ini mempunyai ketebalan di bagian depannya. Loafer bisa kamu pakai seperti sandal, tetapi loafer lebih beri kesan-kesan feminim untuk penggunanya. Untuk wanita, terhitung wanita muslim, pemakaian type sepatu ini akan buat performanya semakin stylish. Sepatu loafer bisa kamu solid padukan dengan model berjilbab casual kamu, tapi tetap beri kesan-kesan feminim dan stylish. Sepatu loafer akan buat performa kamu makin yakini diri. Melengkapi model jilbabmu dengan berbagai opsi loafer favoritmu!